Jakarta, 21 November 2023 – Prof. Dr. Unifah Rosyidi, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI), dengan tegas menyatakan bahwa organisasi ini tetap solid meskipun dihadapkan pada tantangan internal. Kepemimpinan yang kuat dan tegas dari Prof. Unifah telah menjadi penentu dalam menjaga keutuhan 34 Pengurus PGRI Provinsi dan 514 Pengurus PGRI Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.
Tanggapan Terhadap Oknum Provokatif
Dalam konferensi pers yang diadakan di Gedung Guru Indonesia, Jakarta, Prof. Unifah mengungkapkan bahwa upaya pemecahan yang dilakukan oleh segelintir oknum telah ditanggapi dengan serius. “Mereka hanyalah segelintir oknum yang telah kami berhentikan sejak Oktober 2023,” ujar Unifah. Langkah ini diambil sebagai bentuk komitmen PB PGRI dalam menjaga soliditas dan integritas organisasi.
Legalitas Kepengurusan PB PGRI
Menanggapi klaim ilegal dari oknum yang mengaku sebagai Pengurus Besar PGRI hasil Kongres Luar Biasa, Unifah menegaskan bahwa kepengurusan PB PGRI tetap sah dan legal. Hal ini didukung oleh Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor: AHU-0001597.AH.01.08. TAHUN 2023, yang menegaskan legalitas dan keabsahan PB PGRI.
Langkah Hukum yang Diambil
PB PGRI tidak tinggal diam menghadapi tantangan ini. Tim kuasa hukum, dipimpin oleh Maharani Siti Shopia, telah mengambil langkah-langkah hukum termasuk melaporkan tindakan oknum tersebut ke Bareskrim Polri. “Kami berharap semua pihak menghormati proses hukum yang sedang berlangsung,” kata Maharani.
Dukungan dan Pernyataan Sikap
Dukungan kuat terhadap PB PGRI datang dari berbagai pihak, termasuk jajaran Polri, Kementerian Hukum dan HAM, serta Presiden Republik Indonesia. Ini menunjukkan kepercayaan dan pengakuan terhadap legalitas dan kepemimpinan PB PGRI. Hingga 20 November 2023, telah diterima 32 pernyataan sikap dari 34 Provinsi dan lebih dari 493 Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Pesan Penutup dari Ketua Umum PB PGRI
Dalam penutupannya, Prof. Unifah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung PB PGRI. “Kami mengharapkan Pemerintah terus menjaga, melindungi, dan memberikan rasa aman terhadap seluruh anggota PGRI kapanpun dan dimanapun mereka berada,” tutup Unifah.
