Saat tahun 2024/2025 tiba, SSCNBKN.id menjadi sumber utama informasi untuk para calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Kabupaten Labuhanbatu, terletak di Sumatera Utara, Indonesia, memainkan peran penting dalam penerimaan ini. Ini adalah narasi tentang tahap-tahap seleksi yang akan diikuti oleh para pelamar:
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, atau dikenal sebagai Pemkab Labuhanbatu dengan moto “Ika Bina En Pabolo,” membuka peluang bagi Warga Negara Indonesia yang berintegritas dan berkomitmen untuk menjadi CPNS di sana.
Tahap pertama dimulai dengan pengumuman penerimaan dan pendaftaran melalui website resmi (https://daftar-sscasn.bkn.go.id/). Setelah itu, seleksi administrasi akan dilakukan, diikuti dengan pencetakan nomor ujian secara online.
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) akan menjadi langkah berikutnya, di mana hasilnya akan diumumkan secara online. Jika Anda lulus SKD, Anda akan menghadapi Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), yang akan mencakup materi yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.
Integrasi nilai SKD dan SKB akan digunakan untuk menentukan kelulusan akhir, dan para pemenang akan melanjutkan dengan proses pemberkasan. Seluruh informasi resmi dapat ditemukan di website SSCASN.
Perlu diingat bahwa proses ini terdiri dari berbagai jenis tes, seperti Tes Intelegensi Umum (TIU), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) untuk SKD. TWK menilai pemahaman prinsip-prinsip negara, TIU mengukur kemampuan berpikir, dan TKP mengidentifikasi karakteristik pribadi.
Pengumuman hasil seleksi akan selalu diperbarui di website resmi, dan pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi dapat mengajukan Masa Sanggah. Para peserta yang berhasil akan menghadapi tes SKB yang berfokus pada pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan posisi yang mereka lamar.
Dalam tahun 2024/2025, pemerintah Indonesia akan merekrut banyak CPNS dan PPPK dengan berbagai kebutuhan formasi di berbagai bidang, termasuk dosen, tenaga teknis, guru, dan tenaga kesehatan. Jumlah formasi yang tersedia dapat berubah sesuai dengan kebutuhan dan program nasional.
Terakhir, penting untuk diingat bahwa CPNS dan PPPK memiliki perbedaan mendasar dalam status kepegawaian dan proses seleksi. CPNS memiliki status kepegawaian tetap, sedangkan PPPK berbasis kontrak. Pemilihan jalur tergantung pada kebutuhan dan kebijakan instansi pemerintah yang bersangkutan serta persyaratan posisi yang dilamar.
Seluruh proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa CPNS dan PPPK yang terpilih adalah individu yang kompeten dan berkomitmen untuk melayani masyarakat dan negara dengan baik. Ini adalah langkah penting dalam pembangunan dan pelayanan publik yang lebih baik. Tetap pantau website resmi untuk informasi terbaru dan jadwal pelaksanaan!
