Pengumuman SNPMB 2023/2024 Jalur SNBP dan SNBT

Pengumuman SNPMB 2023/2024 Jalur SNBP dan SNBT

Pengumuman Kuota SNMPTN atau SNPMB BPPP (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau Seleksi Nasional Perguruan Tinggi Berbasis Kriteria Prestasi) adalah pengumuman resmi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menentukan jumlah kuota penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN atau SNPMB.

Pada tahun 2023, pengumuman Kuota SNMPTN atau SNPMB BPPP akan mulai disiarkan pada hari Rabu, 28 Desember 2022. Pengumuman Kuota Sekolah untuk SNBP (Seleksi Nasional Berbasis Prestasi) juga akan dilakukan pada hari yang sama, dan dapat diakses melalui menu SNBP di laman resmi Portal SNPMB BPPP Kemdikbud.

SNPMB merupakan salah satu jalur seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri yang dilakukan berdasarkan kriteria prestasi akademik, non-akademik, dan tes potensi akademik. Sedangkan SNBP adalah jalur seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri yang dilakukan berdasarkan prestasi belajar pada tingkat sekolah menengah atas.

Untuk mengikuti seleksi SNBP, calon mahasiswa harus melakukan registrasi akun SNPMB pada periode 14 Januari hingga 15 Februari 2023. Registrasi ini diperuntukkan khusus bagi lulusan tahun 2023 yang akan mengikuti SNBP.

Setelah pengumuman kuota, para calon mahasiswa dapat mempersiapkan diri untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang diinginkan sesuai dengan kuota yang tersedia. Selain itu, para calon mahasiswa juga harus mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN atau SNPMB BPPP.

Untuk lebih mendetail, SNMPTN dan SNPMB BPPP adalah dua jalur seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri di Indonesia. SNMPTN adalah seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan berdasarkan hasil ujian nasional dan prestasi akademik lainnya, sedangkan SNPMB BPPP adalah seleksi nasional perguruan tinggi berbasis kriteria prestasi yang melibatkan prestasi akademik, non-akademik, dan tes potensi akademik.

Pengumuman Kuota SNMPTN atau SNPMB BPPP yang diumumkan pada tanggal 28 Desember 2022 akan memberikan informasi tentang jumlah kuota penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN dan SNPMB BPPP. Kuota tersebut dibagi berdasarkan program studi dan universitas yang terlibat dalam seleksi.

Setelah pengumuman kuota, para calon mahasiswa dapat memilih program studi dan universitas yang diinginkan sesuai dengan kuota yang tersedia. Untuk mendaftar melalui jalur SNMPTN atau SNPMB BPPP, para calon mahasiswa harus memenuhi persyaratan dan melengkapi berkas-berkas yang dibutuhkan. Persyaratan yang biasanya diperlukan meliputi lulusan SMA/SMK/MA pada tahun yang sama dengan seleksi, nilai rapor, hasil ujian nasional, serta prestasi akademik dan non-akademik lainnya.

Setelah memenuhi persyaratan dan melengkapi berkas-berkas, para calon mahasiswa harus mendaftar melalui laman resmi SNPMB BPPP. Registrasi akun SNPMB akan dibuka pada tanggal 14 Januari hingga 15 Februari 2023. Setelah melakukan registrasi, para calon mahasiswa dapat mengikuti tes potensi akademik dan mengunggah berkas-berkas yang diperlukan.

Setelah semua tahapan seleksi selesai, pengumuman hasil seleksi SNMPTN dan SNPMB BPPP akan diumumkan pada tanggal yang berbeda. Bagi calon mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi, akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS) yang berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.

Link untuk cek pengumuman kuota SNMPTN 2023 atau SNPMB BPPP dapat diakses melalui laman resmi Portal SNPMB BPPP Kemdikbud pada hari Rabu, 28 Desember 2022, pukul 15.00 WIB. Para calon mahasiswa dapat mengunjungi situs tersebut untuk memperoleh informasi terbaru seputar jalur seleksi perguruan tinggi negeri di Indonesia.

Selain itu, para calon mahasiswa juga dapat memperoleh informasi terkait SNMPTN dan SNPMB BPPP melalui laman-laman resmi perguruan tinggi negeri yang mereka tuju. Setiap perguruan tinggi negeri memiliki situs resmi yang menyediakan informasi terkait kuota penerimaan mahasiswa baru dan persyaratan pendaftaran melalui jalur SNMPTN atau SNPMB BPPP.

Penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia dilakukan melalui beberapa jalur seleksi, salah satunya adalah Seleksi Nasional Perguruan Tinggi Berbasis Kriteria Prestasi (SNPMB). SNPMB adalah jalur seleksi yang dilakukan berdasarkan kriteria prestasi akademik, non-akademik, dan tes potensi akademik. SNPMB bertujuan untuk memperoleh mahasiswa yang berkualitas dan memiliki potensi untuk meraih prestasi di perguruan tinggi.

SNPMB 2023 mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2022 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri. Dalam peraturan ini, terdapat tiga jalur masuk, yaitu jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan jalur Seleksi Mandiri.

SNBP adalah jalur seleksi yang dilakukan berdasarkan prestasi belajar pada tingkat sekolah menengah atas. SNBP ini diadakan oleh Tim SNPMB. SNBP terdiri dari dua jenis seleksi, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Akademik (SNPA) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Non-Akademik (SNPN). Seleksi SNPA dilakukan berdasarkan nilai rapor atau transkrip nilai semester 1 sampai semester 5 dan nilai UNBK tahun 2023. Seleksi SNPN dilakukan berdasarkan prestasi non-akademik seperti prestasi olahraga, seni, dan lainnya.

SNBT adalah jalur seleksi yang dilakukan berdasarkan tes potensi akademik. SNBT juga diadakan oleh Tim SNPMB. SNBT meliputi tes potensi akademik, tes kemampuan kuantitatif, dan tes kemampuan verbal.

Jalur Seleksi Mandiri adalah jalur seleksi yang dikelola sepenuhnya oleh PTN masing-masing. Seleksi Mandiri ini dilakukan dengan cara pengisian formulir dan melampirkan berkas yang diperlukan seperti rapor, hasil ujian nasional, dan lainnya. Setiap PTN memiliki ketentuan dan persyaratan yang berbeda-beda untuk Seleksi Mandiri.

Setelah melalui tahapan seleksi, pengumuman hasil seleksi SNPMB 2023 akan diumumkan pada tanggal yang berbeda-beda sesuai dengan jalur seleksi yang diikuti. Bagi calon mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi, akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS) yang berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.

Dalam melakukan pendaftaran dan mengikuti seleksi SNPMB 2023, calon mahasiswa perlu memperhatikan persyaratan yang ditetapkan oleh PTN dan Tim SNPMB. Pastikan bahwa berkas-berkas yang dilampirkan telah lengkap dan memenuhi syarat yang ditetapkan. Selain itu, perlu diperhatikan juga bahwa informasi yang didapatkan harus berasal dari sumber yang terpercaya dan resmi.

Para calon mahasiswa juga dapat mengikuti sosial media resmi perguruan tinggi negeri yang mereka tuju untuk mendapatkan informasi terbaru seputar seleksi SNMPTN dan SNPMB BPPP. Sosial media resmi perguruan tinggi negeri biasanya memperbaharui informasi terkait jalur seleksi dan penerimaan mahasiswa baru secara rutin.

Dalam mengakses informasi terkait SNMPTN dan SNPMB BPPP, para calon mahasiswa perlu berhati-hati dengan informasi yang bersifat hoax atau tidak resmi. Maka dari itu, pastikan informasi yang diperoleh berasal dari sumber yang terpercaya dan resmi.

SNPMB 2023 adalah jalur masuk penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri di Indonesia. Ada 3 jalur masuk, yaitu SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri. SNBP dan SNBT disiapkan oleh Tim SNPMB, sedangkan Seleksi Mandiri dikelola oleh perguruan tinggi negeri itu sendiri. SNBP adalah jalur seleksi berdasarkan prestasi belajar pada tingkat sekolah menengah atas, sedangkan SNBT adalah jalur seleksi berdasarkan tes potensi akademik.

Alur pelaksanaan SNPMB 2023 dimulai dengan Registrasi Akun SNPMB pada Portal SNPMB (https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id). Calon mahasiswa harus melakukan registrasi akun pada periode yang telah ditentukan, yaitu dari tanggal 14 Januari hingga 15 Februari 2023.

Setelah melakukan registrasi akun, calon mahasiswa dapat melengkapi profil dan mengunggah berkas-berkas yang diperlukan, seperti fotokopi ijazah atau surat keterangan lulus, fotokopi rapor semester 1 sampai 5, dan hasil ujian nasional. Calon mahasiswa juga diharuskan membayar biaya pendaftaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Setelah mengunggah berkas-berkas dan membayar biaya pendaftaran, calon mahasiswa dapat mengikuti seleksi SNPMB 2023 sesuai dengan jalur seleksi yang dipilih. Calon mahasiswa dapat memilih untuk mengikuti seleksi SNBP atau SNBT.

Seleksi SNBP dilakukan berdasarkan prestasi belajar pada tingkat sekolah menengah atas, dan terdiri dari Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Akademik (SNPA) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Non-Akademik (SNPN). Seleksi SNBT dilakukan berdasarkan tes potensi akademik, dan meliputi tes potensi akademik, tes kemampuan kuantitatif, dan tes kemampuan verbal.

Jadwal pelaksanaan SNPMB 2023 akan diumumkan oleh Tim SNPMB pada laman resmi Portal SNPMB. Calon mahasiswa dapat mengakses jadwal tersebut untuk mengetahui tanggal pelaksanaan tes dan pengumuman hasil seleksi.

Setelah melalui tahapan seleksi, calon mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS). STLS ini berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.

Untuk login ke Portal SNPMB, calon mahasiswa harus memasukkan username dan password yang telah dibuat pada saat registrasi akun. Setelah berhasil login, calon mahasiswa dapat melengkapi profil, mengunggah berkas-berkas, dan mengikuti seleksi SNPMB.

Dalam melakukan pendaftaran dan mengikuti seleksi SNPMB 2023, calon mahasiswa perlu memperhatikan persyaratan yang telah ditetapkan oleh Tim SNPMB dan PTN. Pastikan bahwa berkas-berkas yang dilampirkan telah lengkap dan memenuhi syarat yang ditetapkan. Selain itu, calon mahasiswa juga perlu memperhatikan jadwal pelaksanaan tes dan pengumuman hasil seleksi untuk mempersiapkan diri dengan baik.

Jadwal Penerimaan Mahasiswa melalui Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) diawali dengan Registrasi Akun SNPMB pada tanggal 16 Februari hingga 3 Maret 2023. Setelah melakukan registrasi akun, calon mahasiswa dapat melengkapi profil dan mengunggah berkas-berkas yang diperlukan seperti fotokopi ijazah atau surat keterangan lulus, fotokopi rapor semester 1 sampai 5, dan hasil ujian nasional.

Pendaftaran UTBK dan SNBT dilakukan pada tanggal 23 Maret hingga 14 April 2023. UTBK merupakan singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer, dan merupakan salah satu bagian dari SNBT. UTBK terdiri dari tiga tes, yaitu tes kemampuan sains dan teknologi, tes kemampuan sosial dan humaniora, dan tes kemampuan dasar.

Pelaksanaan UTBK dilakukan dalam dua gelombang, yaitu UTBK Gelombang 1 pada tanggal 8 hingga 14 Mei 2023 dan UTBK Gelombang 2 pada tanggal 22 hingga 28 Mei 2023. Setelah mengikuti UTBK, calon mahasiswa akan mendapatkan nilai UTBK yang akan digunakan sebagai salah satu faktor penentu dalam seleksi SNBT.

Pengumuman hasil seleksi jalur SNBT dijadwalkan pada tanggal 20 Juni 2023. Calon mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS) yang berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.

Dalam mengikuti seleksi jalur SNBT, calon mahasiswa perlu memperhatikan persyaratan yang ditetapkan oleh Tim SNPMB dan PTN. Calon mahasiswa harus memperhatikan jadwal pelaksanaan UTBK dan pengumuman hasil seleksi untuk mempersiapkan diri dengan baik. Pastikan bahwa berkas-berkas yang dilampirkan telah lengkap dan memenuhi syarat yang ditetapkan. Selain itu, calon mahasiswa juga perlu memperhatikan cara pengisian jawaban pada saat mengikuti UTBK agar dapat mendapatkan nilai yang baik.

Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) adalah jalur masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia yang dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik. Berikut beberapa ketentuan dan aturan atau alur bagi mahasiswa yang ingin masuk melalui jalur prestasi SNBP:

1. Peserta SNBP adalah siswa kelas 12 yang akan lulus pada tahun 2023 dan tidak dikenai biaya untuk keikutsertaan dalam SNBP.
2. Setiap perguruan tinggi negeri (PTN) memiliki kuota minimum jalur SNBP sebesar 20%.
3. Bagi siswa yang layak mendaftar SNBP, nilai rapor akan diinput melalui Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
4. Calon mahasiswa dapat memilih dua jenis seleksi dalam jalur SNBP, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Akademik (SNPA) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi Non-Akademik (SNPN). Seleksi SNPA dilakukan berdasarkan nilai rapor atau transkrip nilai semester 1 sampai semester 5 dan nilai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2023. Seleksi SNPN dilakukan berdasarkan prestasi non-akademik seperti prestasi olahraga, seni, dan lainnya.
5. Calon mahasiswa yang lulus seleksi SNBP akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS) yang berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.
6. Siswa yang telah lulus SNBP 2023, seperti halnya siswa yang telah lulus SNMPTN atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri pada tahun 2021 dan 2022, tidak diperbolehkan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2023.

Jalur SNBP merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi negeri yang dapat diikuti oleh calon mahasiswa. Dalam mengikuti jalur ini, calon mahasiswa perlu memperhatikan persyaratan dan alur seleksi yang telah ditetapkan oleh Tim SNPMB dan PTN. Pastikan bahwa berkas-berkas yang dilampirkan telah lengkap dan memenuhi syarat yang ditetapkan, serta mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti seleksi SNBP.

Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia yang dilakukan melalui jalur tes UTBK. Berikut adalah beberapa ketentuan dan aturan atau alur bagi mahasiswa yang ingin masuk melalui jalur SNBT:

1. Peserta SNBT harus mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diselenggarakan oleh Pusat UTBK PTN.
2. Peserta hanya diperbolehkan mengikuti UTBK sebanyak satu kali.
3. Untuk mengikuti UTBK, calon peserta dikenai biaya pendaftaran.
4. Calon peserta yang dapat mengikuti SNBT 2023 adalah siswa lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023.
5. Hasil UTBK hanya berlaku untuk mendaftar SNBT 2023.
6. Mekanisme seleksi SNBT dilakukan berdasarkan hasil UTBK dan dapat ditambah dengan kriteria lain sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan PTN.
7. Seleksi SNBT terdiri dari tiga tes, yaitu tes kemampuan sains dan teknologi, tes kemampuan sosial dan humaniora, dan tes kemampuan dasar.
8. Calon mahasiswa yang lulus seleksi SNBT akan mendapatkan Surat Tanda Lulus Seleksi (STLS) yang berfungsi sebagai syarat untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri yang dipilih.

Jalur SNBT merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi negeri yang dapat diikuti oleh calon mahasiswa. Dalam mengikuti jalur ini, calon mahasiswa perlu memperhatikan persyaratan dan alur seleksi yang telah ditetapkan oleh Tim SNPMB dan PTN. Pastikan bahwa berkas-berkas yang dilampirkan telah lengkap dan memenuhi syarat yang ditetapkan, serta mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti UTBK dan seleksi SNBT.